//
you're reading...
Agama dan BUdaya, Ekonomi Politik

Teroris Serang Pemukiman Warga Yahudi


Ada apa ini, gak ada hujan gak ada angin.. tahu2 Teroris menyerang India, yang katanya “media” meminta mujahidin di bebaskan gak masuk akal blass, kenapa mereka menyerang orang yang tidak menangkap teman2-nya itu. Kenapa tidak langsung ke camp penahanan rekan2nya itu, atau kalau nggak suka AS langsung saja cari di afgan atau di irak banyak tentara AS.Jangan mengorbankan orang yang tidak tahu dan tidak ikut membuat masalah, ini akan menjelekkan citra Islam sendiri. Atau bahkan ada kesengajaan dari fihak tertentu (mereka) untuk hal ini? Saya Islam, saya setuju Jihad tetapi apabila digunakan dengan cara yang benar sesuai syariat…wallohua’lam.

Kamis, 27/11/2008 13:30 WIB
Print Kirim Ke Teman

Jumat, 28 2008 22:53 WIB
Serangan Mumbai
Lima Sandera di Pusat Yahudi Tewas
dari router yang di tulid di Media Indonesia, Penulis : Widhoroso

AFP/PEDRO UGARTE

NEW DELHI–MI: Lima orang dipastikan tewas dalam serangan kelompok teroris ke sebuah pusat Yahudi di Mumbai, India. Demikian dinyatakan kepala Kepolisian Mumbai, Hasan Gafoor, Jumat (28/11).

“Lima sandera tewas dan tempat ini belum sepenuhnya berhasil dikuasai polisi. Kami berharap bisa segera mengendalikan situasai,” jelas Gafoor.

Tempat yang dijadikan pusat kegiatan warga Yahudi di Mumbai ini, diserbu kelompok bersenjata sejak Rabu lalu. Beberapa orang, termasuk beberapa warga Isreal menjadi sandera para penyerang. Pasukan komando India hari ini menyerbu tempat tersebut. Dalam penyerbuan ini disebutkan dua pelaku serangan tewas.

Sementara itu, pihak keamanan India menyatakan telah sepenuhnya menguasai Hotel Oberoi. Sedangkan di operasi militer di Hotel Taj Mahal yang juga diserang kelompok bersenjata ini masih berlangsung. Di Hotel Taj Mahal, pasukan komando India masih melakukan penyisiran untuk menemukan para teroris dan sesekali masih terdengar bunyi tembakan.

Di Hotel Oberoi, pasukan India berhasil menewaskan dua penyerang dan membebaskan 143 sandera. “Hotel Oberoi telah dikuasai. Saat ini masih ada satu teroris di Taj Mahal. Ia mungkin masih memiliki sandera. Karena itu kami bertindak sangat hati-hati,” jelas Gafoor. (Rtr/OL-06)

About 3setiyanto

Lahir di lereng lawu, Dekat kebun Teh dan Kopi tapi barubelajar cara menikmati Teh dan Kopi

Diskusi

Belum ada komentar.

tinggalkan pesan

Blog Stats

  • 600.455 hits

terbanyak dibaca